BTS Beyond the Story Bagian 1: "Karena kami adalah BTS"
Ada berbagai media yang ingin menangani narasi seputar BTS, alasan mereka bisa seperti sekarang, dan kemungkinan kesuksesan mereka dapat dirumuskan dan direplikasi. Setelah 10 tahun asumsi tersebut, BTS merilis sebuah buku yang mendokumentasikan realitas karier mereka.
Buku Beyond the Story: 10-Year Record of BTS dirilis tanggal 9 Juli 2023, untuk memperingati hari jadi ARMY yang ke-10. Buku ini akan diterjemahkan ke dalam 23 bahasa untuk menjangkau ARMY di seluruh dunia. Kang Myeongseok adalah penulis dan pemandu kita menuju kisah di balik nama BTS.
Kebanyakan ARMY mengetahui cerita BTS dengan sangat baik, tapi ada aspek yang tidak kita sadari. Ada beberapa cerita yang kita ketahui, namun kali ini BTS menawarkan perspektif yang berbeda. Buku ini memberikan pandangan lain tentang kisah BTS, dengan lebih banyak wawasan tentang perasaan dan tantangan mereka yang sebelumnya hanya bisa kita spekulasikan.
Buku ini memiliki tujuh bab dengan beberapa subbagian, karena kisah ini diceritakan melalui narasi Kang dan wawancara dengan BTS.
Bab 1: SEOUL
Buku ini dimulai dengan cerita cara setiap anggota BTS tiba di Big Hit Entertainment, dan cara mereka dapat beradaptasi dengan kehidupan asrama dan satu sama lain.
Bab ini menyoroti betapa tidak dapat diprediksinya jalan menuju debut dan BTS yang belum memiliki persaudaraan erat dari awal. Kendati demikian, mereka semua bersatu untuk menciptakan sinergi yang tidak bisa ditiru.
Kang juga menampilkan perbedaan pandangan karena setiap anggota berasal dari latar belakang yang berbeda dan telah menunggu untuk debut dalam jangka waktu yang berbeda. Mereka tidak berbagi visi yang sama terkait hal-hal yang dapat terjadi.
Terlepas dari perbedaan ini, mereka semakin dekat saat mereka belajar untuk menghormati dan mengagumi satu sama lain. Mereka mungkin belum menjadi keluarga seperti sekarang, tetapi itulah awal dari sesuatu yang indah.
Bab 2: ALASAN KAMI ADA
Bagaimana caramu menghadapi kesulitan? Untuk Bangtan, caranya dengan melalui tekad dan kecintaan pada musik mereka. Bab 2 berfokus pada perjalanan yang dilalui BTS dengan empat album pertamanya. Mereka dengan terus terang berbicara tentang saat-saat mereka pikir mereka telah gagal dan betapa mereka merasa seperti orang luar.
Orang-orang di sekitar mereka meremehkannya, meremehkan bakat yang ada di dalam BTS. Meskipun menyakitkan, namun setiap hinaan tersebut membuat mereka bertekad untuk membuktikan bahwa dunia telah salah. Saat ini, mereka lebih berdamai dengan itu semua, tetapi selama masa muda mereka, itu adalah jalan yang sulit untuk dilalui.
Untuk mempertahankan identitas musiknya, mereka harus melanggar aturan. BTS memulainya dengan hiphop dan di dunia idola pada saat itu, hal tersebut tidak disambut baik. Meskipun demikian, BTS mampu dengan gagah berani melanjutkan visi mereka yang juga merupakan dasar kesuksesannya.
Seperti yang RM katakan, meskipun empat album pertama mereka adalah masa-masa yang "manis, pahit, manis, pahit," itulah musik yang akan membentuk identitas mereka. Bukan hanya karena mereka memperlihatkan hal yang dapat mereka hasilkan, tetapi karena kesulitan yang mereka hadapi selama periode tersebut yang akan membuat mereka bergairah untuk masa depan mereka.
Bab 3: CINTA, BENCI, ARMY
Bab tiga membahas pada waktu seri The Most Beautiful Moment in Life. Pada saat itu mereka masih belum mengetahui jika trilogi ini adalah titik balik mereka setelah awal yang sulit. Mereka hanya mengetahui bahwa mereka ingin mencoba lebih keras dari sebelumnya.
Terlintas pikiran untuk meninggalkan industri ini karena kesulitan yang mereka alami terasa sangat berat di bahu mereka. Namun, emosi itu adalah katalis untuk lirik dan penyampaian musik mereka yang menakjubkan dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
BTS berada di wilayah yang belum pernah terjadi sebelumnya: mereka telah memperkenalkan hal-hal dengan subjek berat dalam video musik mereka, menciptakan berbagai karakter di dunia sinematik, dan berbicara terus terang tentang masa-masa sulit. Risiko yang mereka ambil di sini menentukan identitas mereka yang tak terbantahkan sebagai penentu tren dan sebagai kelompok yang pantang mundur.
Kegigihan dan kecintaan akan musik menjadi poin dasar BTS menarik perhatian ARMY di seluruh dunia. Meskipun awalnya kecil, ikatan yang telah tercipta tidak bisa dipatahkan. Terdapat ketulusan dan pengabdian timbal balik dan begitulah cara BTS dan ARMY melewati tahun-tahun sulit penuh pelecehan dan perundungan.
Bagian ini menunjukkan bahwa meski pun banyak orang ingin mengalahkan mereka, BTS akan terus terbang menjadi bintang ditemani oleh ARMY.
Buku ini membuka tingkat kepercayaan lain antara BTS dan ARMY dengan memperkuat ikatannya. Saat kami terus menelusuri perjalanan di dalam buku, kami berharap bahwa semua ARMY bersukacita atas keindahan BTS yang sekali lagi terbuka untuk kita semua.
Terima kasih telah bergabung bersama kami dalam tampilan awal buku ini. Sampai jumpa di blog berikutnya!
Ditulis oleh: Lizette
Disunting oleh: Ren
Didesain oleh: Achan
Diterjemahkan oleh: Eka
Terjemahan disunting oleh: Achan & Shania
Semua foto/video yang dibagikan di blog kami bukan milik ARMY Magazine. Segala bentuk pelanggaran hak cipta bukan hal yang disengaja.
Commentaires